***

Suatu ketika madinah dalam keadaan mencekam, Amirul mukminin nan mulia dan penuh kelembutan Utsman Ibn Affan sedang terancam akan dibunuh oleh orang-orang munafik. Hampir semua sahabat berkumpul di depan rumahnya untuk menghadang si fasik yang hendak membunuh pemimpin ummat terbaik saat itu.

Dalam keadaan yang sangat genting sang pembunuh yang terdiri dari beberapa laki-laki sudah hampir dipastikan akan masuk untuk menghabisi nyawa Utsman, lalu istri Ustman yang begitu mulia mengambil tindakan spontan agar gerombolan tersebut tidak berani masuk, yaitu dengan membuka jilbabnya.

Karena saat itu, budaya malu melihat aurat wanita sangatlah kuat, sehingga harapannya gerombolan tersebut malu untuk masuk karena ada wanita yang sedang membuka aurat. Tetapi dengan tegas Ustman yang lembut hati tersebut melarang istrinya.

“sungguh lebih baik aku mati terbunuh, daripada istriku terlihat auratnya oleh orang lain”

Begitulah Utsman Ibn Affan, Amirul Mukminin yang begitu bijak, dan mengetahui betapa besar dampak dari zina mata yang mungkin terjadi.

***

“Tidak aku tinggalkan fitnah yang lebih besar (bagi lelaki),”

Begitu Rasulullah, Makhluk terbaik di muka bumi ini membuka Sabdanya,

“selain fitnah seorang perempuan” (Al-Hadits)

Jauh sebelum zaman ini dipenuhi dengan tayangan-tayangan tidak baik, jauh sebelum mode begitu rusak. Saat itu, saat wanita kafir sekalipun masih memakai baju panjang, masih menutup sebagian besar auratnya. Sang Rasul Mulia mengirimkan pesan yang sangat penting, yang akan terus menjadi peringatan bagi kita.

***

Bahkan Nabi Yusuf Alaihissalam ketika mendapat godaan dari seorang Wanita yang bernama Zulaikha, beliau meminta pertolongan pada Allah SWT. Beliau tidak menepuk dada bahwa beliau seorang nabi dan sudah kebal akan fitnah wanita, karena sesungguhnya yang beliau hadapi adalah fitnah terbesar dari yang terbesar.

“Fitnah terbesar dating dari wanita yang memiliki kecantikan dan kedudukan” begitu Muhammad Rasulullah berkisah tentang Yusuf. “dan itulah yang dihadapi oleh saudaraku Yusuf”

Maka Allah menegaskan bahwa Fitnah wanita itu besar dan hanya jiwa-jiwa yang lemah lah yang mengatakan bahwa fitnah zina itu kecil ..

-Continued